Oleh Faradini Pravitarini / Pegawai Non PNS Baru
Bekerja adalah salah satu kegiatan yang dilakukan untuk mencari kebutuhan atau nafkah. Namun, sejatinya adalah bekerja mrupakan bagian dari ibadah kepada Allah SWT yang dilakukan dengan niat yang benar, cara yang halal, dan sepenuh hati. Islam mengajarkan bahwa bekerja yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh integritas bernilai ibadah yang tinggi.
Pegawai RSUD Ajibarang menyadari bahwa bekerja adalah ibadah. Bekerja yang dilandaskan pada ibadah tentunya dijalani dengan sepenuh hati. Beberapa landasan nilaiyang umum digunakan untuk menerapkan bekerja sepenuh hati antara lain :
Niat karena Allah : Segala aktivitas yang diniatkan karena Allah berubah menjadi ibadah.
Cara yang halal dan benar : Tidak menipu, tidak korupsi, tidak malas dalam bekerja
Tujuan mulia :Untuk menafkahi keluarga, membantu orang lain, dan membangun masyarakat.
Menghadirkan nilai spiritual dalam pekerjaan
Bekerja dengan jujur (menjunjung tinggi kejujuran, berani menyatakan kebenaran dan kesalahan berdasarkan data dan fakta, transparan bekerja), disiplin (menegakkan disiplin terhadap diri sendiri dan lingkungan kerja, kesungguhan bekerja, mematuhi peraturan), dan bertanggung jawab.
Banyak orang mengeluh karena lelah bekerja setiap hari. Namun sesungguhnya, kelelahan karena bekerja adalah nikmat yang tidak semua orang rasakan. Di luar sana, ada banyak orang yang capek bukan karena bekerja tapi karena lelah mencari kerja yang belum juga dapat. Bekerja dengan sepenuh hati adalah jalan menuju keberkahan
hidup, menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kemandirian dan rasa bersyukur. Cara bersyukur dalam bekerja dengan sepenuh hati antara lain :
Menerima pekerjaan sebagai amanah, bukan beban.
Melaksanakan tugas dengan niat ibadah, bukan hanya kewajiban.
Tidak mengeluh berlebihan, tetapi mencari solusi.
Menghargai proses dan hasil, sekecil apapun.
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu...”
(QS. Ibrahim: 7)
